Omnibus Format adalah gaya tayangan serial anime harem di mana kesimpulan dari Arc kandidat romantis menjamin seluruh dunia (kisah) diatur ulang untuk yang berikutnya. Semua perkembangan romantis dengan kandidat sebelumnya dibatalkan demi yang berikutnya. Contoh Omnibus: Amagami SS, Yosuga no Sora.
Format omnibus adalah sarana populer untuk studio animasi untuk membongkar anime harem sedemikian rupa sehingga protagonis dapat mengadili beberapa kandidat romantis tanpa konflik dan tanpa memiliki banyak pasangan sekaligus.
Apa itu Omnibus Format di Anime
Format Omnibus dalam anime mengacu pada struktur naratif di mana beberapa cerita pendek atau episode terpisah yang berdiri sendiri digabungkan menjadi satu seri atau film yang lebih besar. Ini adalah cara yang berbeda untuk mengemas cerita-cerita yang berdiri sendiri menjadi satu entitas yang lebih besar. Berikut adalah beberapa informasi lebih lanjut tentang format Omnibus dalam anime:
- Struktur Naratif: Dalam format Omnibus, setiap episode atau cerita pendek memiliki plotnya sendiri dan biasanya memiliki karakter utama yang berbeda. Mereka sering kali memiliki tema atau elemen yang umum, seperti lokasi yang sama atau tema yang saling terkait.
- Hubungan antar Episode: Meskipun setiap episode berdiri sendiri, ada biasanya elemen-elemen atau tautan yang menghubungkan mereka. Ini bisa berupa karakter yang muncul dalam beberapa episode atau tema yang berulang.
- Genre yang Beragam: Format Omnibus dapat digunakan dalam berbagai genre anime, termasuk romantis, horor, komedi, dan banyak lagi. Ini memungkinkan kreativitas dalam menggabungkan cerita-cerita yang berbeda dengan gaya yang berbeda.
- Contoh Terkenal: Beberapa contoh terkenal dari anime Omnibus meliputi “Amagami SS,” di mana setiap episode berfokus pada hubungan karakter utama dengan berbagai gadis berbeda; “Irozuku Sekai no Ashita kara” (Iroduku: The World in Colors), yang memiliki berbagai cerita pendek yang menggambarkan berbagai aspek kehidupan karakter utama; dan “Tales of Zestiria the X,” yang memadukan berbagai kisah pendek yang terinspirasi dari permainan video “Tales of.”
- Kebebasan dalam Pencitraan: Format Omnibus memberikan kebebasan pencitraan kepada kreator untuk menciptakan cerita yang berbeda dalam satu seri. Ini dapat membuat pengalaman menonton yang beragam dan menarik bagi pemirsa.
- Tantangan Penyutradaraan: Meskipun format ini dapat memberikan kebebasan kreatif, itu juga dapat menjadi tantangan untuk menggabungkan cerita-cerita yang berbeda menjadi satu kesatuan yang koheren. Penyutradara harus memiliki visi yang kuat untuk menghubungkan elemen-elemen ini.
- Daya Tarik bagi Pemirsa: Omnibus anime sering kali menarik bagi pemirsa yang mencari variasi dalam cerita dan karakter. Mereka dapat menawarkan pengalaman yang lebih beragam daripada anime dengan plot kontinu yang berfokus pada satu cerita utama.
Format Omnibus adalah cara yang menarik untuk menceritakan berbagai cerita dalam satu seri atau film anime. Ini dapat menciptakan variasi dan kreativitas yang berbeda dalam pengalaman menonton, dan kadang-kadang bisa menjadi pilihan yang menarik bagi penggemar anime yang mencari sesuatu yang berbeda.
Pendekatan Omnibus Format Airing
Anime Amagami SS
Amagami SS adalah anime pertama di mana istilah “format omnibus” diciptakan. Dengan demikian, skema penayangan Amagami SS adalah format omnibus dalam bentuknya yang paling murni: masing-masing pahlawan wanita memiliki arc 4 episode di mana pertemuan romantis mereka selesai. Dengan kesimpulan masing-masing pertemuan, alam semesta akan diatur ulang untuk memulai pertemuan romantis pahlawan wanita berikutnya. Semua kenangan tentang momen yang terjadi selama arc 4-episode juga dihapus.
Pada dasarnya, ini menciptakan cerita pendek dan mandiri:
Episode 1-4: Haruka Morishima Arc
Episode 5-8: Kaoru Tanamachi Arc
Episode 9-12: Sae Nakata Arc
Episode 13-16: Arc Ai Nanasaki
Episode 17-20: Arc Rihoko Sakurai
Episode 21-24: Arc Tsukasa Ayatsuji
Episode 25 *: Risa Kamizaki Arc
* Risa adalah satu-satunya tokoh wanita yang memiliki satu episode karena rutenya sebenarnya adalah kunci pembuka rahasia dalam game simulasi kencan yang didasarkan anime.
Anime Yosuga no Sora
Yosuga no Sora juga ditayangkan dalam format omnibus, kecuali pendekatannya sangat berbeda.
Alih-alih secara ketat mempertahankan satu episode yang ditetapkan untuk satu pahlawan wanita, ada beberapa kejadian dalam penayangan ketika beberapa pahlawan dunia berbagi pengalaman satu episode. Dengan ini, studio animasi dapat menyesuaikan cerita dari empat pahlawan wanita dalam dua belas episode sedemikian rupa sehingga setiap kisah pahlawan wanita benar-benar meliputi setidaknya empat episode. (Tokoh utama, Sora, memiliki Arc-nya sebenarnya mencakup lima episode.)
Episode 1-4: Akira Amatsume Arc
Episode 1-2, 5-6: Arc Kazuha Migiwa
Episode 1, 7-9: Nao Yorihime Arc
Episode 1, 7,10-12: Sora Kasugano Arc
Keuntungan dari Format Omnibus
Format omnibus memungkinkan studio animasi untuk bekerja lebih cepat dan efisien dengan adaptasi bahan sumber dari game simulasi kencan dan novel visual karena menghilangkan kebutuhan bagi penulis untuk menulis di sekitar masalah plot yang jelas yang terlibat dengan protagonis dan potensi harem yang akan bertentangan dengan jalan cerita yang mereka kerjakan.
Dengan visual key berbasis novel Clannad, misalnya, yang tidak ditayangkan dalam format omnibus, studio animasi harus bekerja di dua rute pahlawan lain dalam animasi video asli satu-episode yang terpisah, membatasi perkembangan romantis dengan para pahlawan wanita menjadi segmen 20 menit.
