Jepang

Sasaki Kojiro Samurai Yang Melegenda Di Negeri Jepang

sasaki kojiro ilustrasi

Sasaki Kojiro atau disebut juga Ganryu Kojiro, lahir sekitar 1585 (belum diketahui tanggal pasti kelahirannya -ed), di Prefektur Fukui. Dia adalah samurai yang hidup dari mulai jaman Sengoku sampai dengan awal masa Edo. Kojiro memiliki dojo yang bernama Ganyru yang ia dirikan sendiri, sekaligus yang menjadi aliran pedang yang juga ia buat sendiri. Sasaki Kojiro belajar ilmu pedang Chujo-ryu dari Kanemaki Jisai yang tidak lain adalah murid Toda Seigen. Kanemaki Jisai sendiri adalah master dalam menggunakan Kodachi ( pedang kecil yang digunakan sebagai pendamping pedang Katana – ed). Kojiro menjadi lawan tanding bagi gurunya karena gurunya sendiri memakai Kodachi sedangkan Kojiro menggunakan Nodachi atau pedang panjang.

Patung yang mengingatkan pertarungan 2 Samurai legendaris, Sasaki Kojiro dan Miyamoto Musashi
Patung yang mengingatkan pertarungan 2 Samurai legendaris, Sasaki Kojiro dan Miyamoto Musashi

Kehidupan dan Karir Sasaki Kojiro

Sasaki Kojiro lahir pada tahun 1585 di Provinsi Echizen (sekarang bagian dari Prefektur Fukui). Dia belajar seni bela diri sejak muda, khususnya berfokus pada seni pedang Niten Ichi-ryu. Setelah menjadi ahli pedang yang sangat terampil, dia memperoleh reputasi sebagai pendekar yang mematikan dengan keterampilan menggunakan pedang besar bernama nodachi atau odachi.

Kojiro mendirikan dojonya sendiri setelah memenangkan pertarungan dengan adik gurunya. Salah satu bukti kehebatannya dalam sejarah adalah pada tahun 1610. Karena kepopuleran dojonya, dan karena juga berhasil memenangkan banyak pertarungan, salah satunya adalah dia berhasil menang dari 3 lawan dengan hanya menggunakana Tessen, atau senjata kipas dari Jepang.

Kojiro mendapatkan kehormatan dari Hosokawa Tadoki untuk menjadi kepala persenjataan untuk Fief Hosokawa di utara Kyushu. Kojiro akhirnya mahir dan terkenal dengan senjatanya, Nodachi (Pedang Katana dengan ukuran yang lebih panjang – ed). Nodachi dengan panjang 90 cm yang dimiliki Sasaki Kojiro, adalah pedang yang panjang dan berat akan tetapi ia bisa menggunakan dengan cepat dan terarah, hal ini masih menjadi misteri bagaimana dia bisa mengontrol senjatanya dengan baik.

Read :  Sensu Kipas Jepang yang Indah dan Simbol Budaya

Pedang itu dibuat oleh Bizen Nagamitsu yang merupakan salah satu murid dari Masamune. Kojiro dan Musashi jelas sudah saling mengenal satu sama lain. Musashi juga mengakui Kojiro sebagai ahli pedang yang hebat, dan lawan yang tangguh. Mereka mengadakan duel, namun duel yang melegenda adalah duel di Pulau Ganryu.

Pertarungan dengan Miyamoto Musashi

Musashi yang mengetahui kepopuleran Kojiro, meminta Hosokawa Tadoki untuk mengatur duel diantara mereka. Pertarungan terkenal antara Sasaki Kojiro dan Miyamoto Musashi dikenal sebagai “Pertarungan Ganryujima.” Pertarungan ini terjadi pada tahun 1612 di pulau kecil Ganryujima di Teluk Shimonoseki. Ini menjadi pertarungan yang terkenal karena melibatkan dua ahli pedang terbaik pada zamannya. Pulau Ganryujima terletak di antara pulan Honsu dan Kyushu. Tanggal pertarungan itu adalah 13 April 1612.

Pertarungan tersebut dimenangkan oleh Miyamoto Musashi, yang menggunakan strategi cerdas dengan mengenakan baju kapur berlapis tebal untuk melindungi dirinya dari serangan Kojiro. Musashi mengulur waktu dan memanfaatkan situasi hingga air pasang datang, membuat Sasaki Kojiro kesulitan bergerak di atas pasir pantai. Dalam akhir yang dramatis, Musashi berhasil membunuh Kojiro.

Tsubame Gaeshi

Tsubame Gaeshi adalah tehnik pedang yang ditemukan oleh Kojiro, yang juga pendiri Dojo Ganyru. Tehnik ini dilakukan dengan cara membalas tebasan lawan dengan cepat ke arah atas atau bawah dan kembali lagi ke atas dengan cepat. Ketika lawan menebaskan pedangnya, serangan di tahan dari samping dan kemudian menebas balik lawannya dan kembali ke posisi awal. Dia menemukan teknik ini ketika dia melihat burung layang-layangyang terbang di Jembatan Kintaibashi di Iwakuni.

Salah satu senjata dengan nama Tessen
Salah satu senjata dengan nama Tessen
Nodachi, merupakan pedang Katana dengan panjang sekitar 90 cm seperti yang digunakan oleh Sasaki Kojiro
Nodachi, merupakan pedang Katana dengan panjang sekitar 90 cm seperti yang digunakan oleh Sasaki Kojiro

Legenda dan Warisan

Sasaki Kojiro menjadi bagian dari banyak legenda dan cerita di Jepang. Pertarungannya dengan Miyamoto Musashi terkenal dalam budaya populer Jepang dan seringkali menjadi subjek dalam karya seni, buku, film, dan manga. Dia dianggap sebagai ahli pedang yang hebat dan memiliki pengaruh yang berkelanjutan dalam dunia seni bela diri Jepang.

Read :  Kanamara Matsuri: Festival Kesuburan di Kuil Kanayama

Kisah hidup dan pertarungan Sasaki Kojiro dengan Miyamoto Musashi mencerminkan budaya dan nilai-nilai dari era Sengoku di Jepang, di mana kesatria dan ahli pedang memainkan peran penting dalam sejarah dan kebudayaan.

Shares: